
Profil negara Bahrain.
Nama | Bahrain |
---|---|
Nama resmi | Kerajaan Bahrain |
مملكة البحرين | |
Mamlakat al-Baḥrayn | |
Ibu kota | Manama |
Semboyan | - |
Lagu kebangsaan | نشيد البحرين الوطني |
Bahrainona | |
(Arab: Bahrain Kami) | |
Bentuk Pemerintahan | Kesatuan parlementer monarki konstitusional |
Sistem Pemerintahan | Parlementer |
Kemerdekaan | Pengumuman kemerdekaan: 14 Agustus 1971 |
dari Britania Raya: 15 Agustus 1971 | |
Kepala Negara | Raja |
Kepala Pemerintahan | Perdana Menteri |
Badan Legislatif | Majelis Nasional (Dewan Syura + Dewan Perwakilan) |
Bahasa Nasional | Arab |
Agama | Islam |
Kristen | |
Hindu | |
Buddha | |
Yahudi | |
Mata Uang | Dinar Bahrain (BHD) |
Zona Waktu | AST (UTC+3) |
Kode Telepon | +973 |
Domain | .bh |
Situs Resmi | https://www.bahrain.bh |
Jumlah Penduduk | 1.505.003 (estimasi Juli 2020) |
Bahrain adalah sebuah kerajaan kecil di Teluk Persia. Wilayah kedaulatan Bahrain terdiri dari kepulauan yang terletak di antara Semenanjung Qatar dan sebelah timur laut pesisir Arab Saudi. Pusat pemerintahan Bahrain berada di Pulau Bahrain, pesisir barat Teluk Persia, Timur Tengah.
Kerajaan ini hanya berjarak sekitar 23 km sebelah timur Arab Saudi dan dihubungkan dengan Jembatan Raja Fahd. Semenanjung Qatar juga terbilang dekat, hanya berjarak sekitar 50 km sebelah tenggara Bahrain. Iran berada di 200 km ke utara melintasi Teluk Persia.
Populasi Bahrain pada 2010 mencapai 1.234.567 jiwa termasuk 666.172 warga negara asing. Luas wilayah negara Bahrain adalah 780 km², membuatnya menjadi negara terkecil ketiga di Asia setelah Maladewa dan Singapura.
Batas-batas wilayah negara Bahrain:
- Utara: Iran,
- Selatan: Qatar,
- Barat: Arab Saudi,
- Timur: Teluk Persia.

Bahrain memiliki bendera dengan bentuk dan tampilan seperti berikut.

Bahrain dibagi menjadi 4 kegubernuran:
- Kegubernuran Ibu Kota (kuning),
- Kegubernuran Muharraq (coklat),
- Kegubernuran Utara (biru),
- Kegubernuran Selatan (merah muda).

Geografi
Bahrain adalah kepulauan yang datar dan gersang di Teluk Persia dengan titik tertinggi 134 meter di Gunung Asap (Jabal ad Dukhan). Negara bahrain terletak di Benua Asia.
Letak astronomis negara Bahrain adalah di antara 24,40°LU hingga 26,50° LU dan 50,50°BT hingga 51,40° BT. Luas wilayah Bahrain kini adalah 765 km², bertambah kurang lebih 100 km² karena proyek reklamasi.
Bahrain tidak berbagi perbatasan darat dengan negara lain dan memiliki garis pantai sepanjang 161 km. Pulau besar yang dimiliki Bahrain adalah Pulau Bahrain, Kepulauan Hawar, Pulau Muharraq, Umm an Nasan, dan Sitra.
Sumber daya alam kerajaan itu antara lain minyak dan gas alam dalam jumlah besar serta ikan di perairan lepas pantai. Bahrain memiliki iklim yang gersang. Bahrain memiliki dua musim yakni musim kemarau yang sangat panas dan musim dingin yang sejuk.

Demografi
Pada tahun 2010, populasi Bahrain bertumbuh menjadi 1,2 juta jiwa, dimana 568.399 orang adalah etnis Bahraini. Meskipun didominasi oleh orang Timur Tengah, sejumlah besar orang dari Asia Selatan juga tinggal di negara tersebut.
Bahrain adalah negara berdaulat terpadat keempat di dunia dengan kepadatan penduduk 1.646 orang per km² pada tahun 2010. Sebagian besar populasi Bahrain terkonsentrasi di bagian utara negara dengan Kegubernuran Selatan menjadi daerah terpadat.
Pendidikan wajib bagi anak berusia 6 hingga 14 tahun. Pendidikan gratis bagi warga negara Bahrain di sekolah umum. Kementerian Pendidikan Bahrain juga menyediakan buku pelajaran gratis. Di sekolah umum, anak laki-laki dan perempuan dipisahkan di sekolah yang berbeda.

Agama
Agama resmi yang diakui di Bahrain adalah Islam. Meski begitu, karena kebanjiran pendatang dan pekerja asing dari negara lain seperti Filipina dan Sri Lanka persentase populasi Muslim di negara tersebut menurun drastis pada beberapa tahun ini.
Menurut sensus pada tahun 2001, 81,2% populasi Bahrain adalah seorang Muslim, 9% beragama Kristen, dan 9,8% mengamalkan ajaran lain.

Bahasa
Bahasa resmi negara Bahrain adalah bahasa Arab. Bahasa Parsi, Urdu, Inggris, dan Malayalam juga bisa ditemukan di Bahrain.
Dua dialek dominan di Bahrain adalah Dialek Arab Baharna yang dituturkan oleh masyarakat Syiah Baharna dan Dialek Arab Teluk yang dituturkan oleh masyarakat Ahlussunnah Waljamaah.
Seni
Gerakan karya seni rupa modern di negara ini muncul pada 1950-an, yang berpuncak pada terbentuknya masyarakat seni. Ekspresionisme dan surealisme, serta seni kaligrafi adalah bentuk seni yang populer di Bahrain.
Bagikan ke media sosial: