SemutAspal

Profil Negara Vietnam [Lengkap]

Profil negara Vietnam
Profil negara Vietnam
NamaVietnam
Nama resmiRepublik Sosialis Vietnam
Cộng Hòa Xã Hội Chủ Nghĩa Việt Nam (Vietnam)
Ibu kotaHanoi
SemboyanĐộc lập, tự do, hạnh phúc
Vietnam: Kemerdekaan, Kebebasan, Kebahagiaan
Lagu kebangsaanTiến Quân Ca
Bentuk PemerintahanRepublik
Sistem PemerintahanNegara satu-partai
KemerdekaanDari Prancis: 2 September 1945
Jatuhnya Saigon: 30 April 1975
Reunifikasi Vietnam: 2 Juli 1976
Kepala NegaraPresiden
Kepala PemerintahanPerdana Menteri
Badan LegislatifQuốc Hội
Bahasa NasionalVietnam
AgamaIslam
Buddha
Kristen
Atheis
Mata UangĐồng (₫) (VND)
Zona WaktuWaktu Indocina (ICT) (UTC+7)
Kode Telepon+84
Domain.vn
Daftar Situs Resmi PemerintahanSitus Pemerintah
Jumlah Penduduk98.721.275 (estimasi Juli 2020)

Profil Negara Vietnam

Republik Sosialis Vietnam adalah negara berdaulat di Benua Asia. Letak geografis negara Vietnam adalah di tepi Laut China Selatan. Negara ini adalah anggota ketujuh ASEAN yang bergabung tanggal 28 Juli tahun 1995.

Negara ini dulunya menjadi bagian dari koloni Prancis di Asia Tenggara yang disebut sebagai Indo-china bersama dengan Laos dan Kamboja. Luas wilayah Vietnam adalah 331.212 km². Letak astronomis negara Vietnam adalah 8°LU hingga 22°LU dan 104°BT hingga 108° BT.

Ibukota dari negara Vietnam adalah Hanoi (dieja: Hà Nội) di bagian utara republik ini. Meski sebagai ibu kota, Hanoi hanyalah kota terbesar kedua setelah Hồ Chí Minh, sebuah kota di sisi selatan negara ini.

Batas-batas wilayah Vietnam:

Negara ini adalah negara yang mempunyai iklim tropis dengan tingkat kelembapan sekitar 84% dalam setahun.

Penting untuk diingat bahwa iklim di Vietnam dapat sangat berbeda antara satu wilayah dengan wilayah lainnya karena variasi topografi dan perbedaan garis lintang yang signifikan.

Negara ini memiliki bendera dengan tampilan seperti di bawah ini.

Bendera negara Vietnam
Bendera negara Vietnam

Mata uang negara Vietnam adalah Dong. Bentuk pemerintahan negara Vietnam adalah republik satu partai.

Pembagian Administratif

Bentuk negara Vietnam adalah negara kesatuan. Negara ini terbagi menjadi 58 provinsi dan lima kotamadya, yang secara administratif setingkat dengan provinsi tersebut.

Provinsi-provinsi di negara ini dibagi menjadi kota provinsi, daerah pedesaan dan perkotaan, lalu di bawahnya terdapat komune atau kota.

5 kota yang diatur langsung pemerintahan pusat dibagi ke dalam kabupaten dan distrik, di bawahnya terdapat kelurahan.

Pemerintah mengelompokkan provinsi-provinsi di wilayah kedaulatannya ke dalam delapan regional yakni Barat Laut, Pantai Tengah Selatan, Delta Sungai Merah, Timur Laut, Pantai Tengah Utara, Dataran Tinggi Tengah, Delta Sungai Mekong, dan Tenggara.

Berdasarkan tiap-tiap regionalnya, berikut daftar provinsi di negara ini.

  • Pantai Tengah Utara
    • Quang Binh
    • Ha Tinh
    • Thanh Hóa
    • Nghe An
    • Thừa Thiên-Huế
    • Quảng Trị
  • Timur Laut
    • Tuyen Quang
    • Bắc Kạn
    • Bắc Giang
    • Cao Bang
    • Lang Son
    • Ha Giang
    • Phu Tho
    • Lao Cai
    • Quang Ninh
    • Yen Bai
    • Thái Nguyên
  • Barat Laut
    • Hoa Binh
    • Dien Bien
    • Son La
    • Lai Chau
  • Dataran Tinggi Pusat
    • Gia Lai
    • Dak Nong
    • Dak Lak
    • Lam Dong
    • Kon Tum
  • Pantai Tengah Selatan
    • Phu Yen
    • Binh Dinh
    • Quang Nam
    • Khanh Hoa
    • Da Nang (kabupaten)
    • Quang Ngai
  • Tenggara
    • Ninh Thuan
    • Ba Ria-Vung Tau
    • Dong Nai
    • Binh Thuan
    • Binh Duong
    • Tay Ninh
    • Binh Phuoc
    • Ho Chi Minh (kabupaten)
  • Delta Sungai Mekong
    • Bạc Liêu
    • An Giang
    • Bến Tre
    • Dong Thap
    • Ca Mau
    • Hau Giang
    • Long An
    • Kien Giang
    • Tien Giang
    • Soc Trang
    • Vĩnh Long
    • Tra Vinh
    • Cần Thơ (kabupaten)
  • Delta Sungai Merah
    • Bắc Ninh
    • Ha Nam
    • Ha Tay
    • Hai Duong
    • Hung Yen
    • Nam Dinh
    • Ninh Binh
    • Thai Binh
    • Vĩnh Phúc
    • Ha Noi (kabupaten)
    • Hai Phong (kabupaten)

Untuk melihat gambar peta negara Vietnam lengkap beserta keterangannya secara keseluruhan bisa buka website resmi pemerintah.

Lambang negara Vietnam
Lambang negara Vietnam

Lambang Vietnam berbentuk lingkaran, berlatar belakang merah dan bintang kuning di tengahnya yang melambangkan lima kelas utama dalam masyarakat negara ini yakni intelektual, petani, pekerja, pengusaha, dan personel militer.

Arti lambang negara Vietnam adalah sejarah revolusioner dan masa depan cerah. Penggerak dan tanaman mewakili kerja sama pertanian dan tenaga kerja industri.

Agama

Sejarah Vietnam banyak dipengaruhi oleh Taoisme, Buddha Mahayana, dan Konfusianisme terutama di bidang kebudayaan dan agama masyarakat.

Kantor Pusat Statistik Umum per tanggal 1 April 2009 mencatat bahwa agama mayoritas yang dianut oleh penduduk negara ini adalah Buddha yang dianut oleh sekitar 6,8 juta orang (7,9%).

Di posisi kedua adalah Katolik dengan jumlah penganut 5,7 juta jiwa (6,6%), 1,4 juta (1,7%) menganut ajaran Hòa Hảo, 800 ribu jiwa (0,9%) menganut Caodaisme, dan 700 ribu jiwa (0,9%) menganut Kristen Protestan.

15.651.467 warga negara ini (18,2%) tercatat menganut salah satu agama. Agama Kristen masuk ke negara ini melalui dua jalur utama, yaitu melalui pengaruh Prancis dan keberadaan militer Amerika saat perang, meskipun dampaknya tidak begitu besar.

Di kalangan komunitas Cao Dai dan Hoa Hao, banyak orang Katolik Roma dan Protestan yang menganut agama ini.

Dalam konteks Kristen, Gereja Protestan terbesar adalah Gereja Evangelis, sementara Gereja Evangelis Montagnard juga memiliki pengikut yang cukup signifikan.

Di sisi lain, anggota komunitas etnis minoritas Cham cenderung menganut Islam, dengan mayoritas mengikuti aliran Islam Bashi dan Sunni.

Namun, tidak hanya di kalangan etnis Cham, ada juga pengikut Islam lainnya yang tersebar di wilayah Barat Daya negara ini.

Bahasa

Bahasa resmi negara Vietnam adalah bahasa Vietnam. Berdasarkan data resmi kependudukan, sebanyak 86,2% dari populasi Vietnam menuturkan bahasa Vietnam dalam komunikasi sehari-hari mereka.

Awalnya, masyarakat Vietnam menggunakan huruf China dalam penulisan mereka. Namun, pada abad ke-13, mereka mulai mengembangkan karakter tulisan yang dikenal sebagai Chu Nom.

Salah satu karya epik yang paling terkenal yang ditulis dalam karakter Chu Nom adalah “Doan Truong Tan Thanh” atau yang lebih dikenal dengan sebutan “The Tale of Kieu” atau “Truyen Kieu” karya Nguyen Du.

Semasa kolonial Prancis, gerakan romanisasi huruf Vietnam menurut bahasa Vietnam yang disebut Quoc Ngu dikembangkan oleh misionaris Portugis. Quoc Ngu terbukti mampu meningkatkan melek bahasa menurut standar Prancis dan Portugis.

Beberapa bahasa lokal dituturkan dalam percakapan di negara ini. Bahasa tersebut antara lain Muong (Hmong), Tay, Tionghoa, Khmer, Nung, Man, Lolo, Meo, Rhade, Banahr, Ede, Sedang, dan Thai.

Walaupun bahasa Vietnam sebagian besar menggunakan suku kata tunggal serta memiliki aksen khusus seperti bahasa China, banyak kata dalam bahasa Vietnam memiliki kesamaan dalam pengucapan dengan bahasa Melayu.

Bahasa Prancis masih dipakai oleh generasi tua pada kondisi tertentu. Bahasa Polandia, Rusia, dan Ceko diketahui mereka yang dekat dengan Soviet.

Bahasa Cina, Inggris, dan Jepang menjadi bahasa asing paling dominan dalam beberapa tahun ini. Bahasa Indonesia sendiri telah diumumkan sebagai bahasa kedua secara resmi pada Desember 2007.

Sosial Budaya

Etnis Vietnam adalah kelompok etnis mayoritas di negara ini, sekitar 86% populasi menurut sensus 1999. Secara resmi dikenal sebagai orang Kinh untuk membedakan mereka dari suku bangsa lainnya.

Kebudayaan negara ini dipengaruhi oleh Tiongkok sejak ribuan tahun yang lalu. Karena kedekatannya dengan RRT, budaya negara ini berbau Konfusianisme yang berfokus pada kekeluargaan.

Pendidikan sangat dihargai di negeri ini sejak dulu. Dalam sejarah tercatat bahwa lulus ujian bahasa Cina kerajaan merupakan cara satu-satunya untuk meningkatkan status sosial.

Pakaian tradisional Ao Dai berasal dari negara Vietnam. Pakaian tersebut dipakai ketika momen pernikahan atau Tahun Baru Imlek. Meski kini, baju khas Ao Dai mayoritas dikenakan oleh wanita, dulunya pakaian ini dipakai oleh pria dan wanita.

Melengkapi artikel profil negara Vietnam ini, kebanyakan masakan republik itu berbahan dasar sayuran dengan sedikit minyak. Makanan utama negeri ini terdiri dari beras, kecap ikan, dan kecap asin.

Makanan Vietnam memikat dengan kekayaan rasa yang mencakup manis yang khas dari gula, kepedasan cabai serrano, kelezatan kecap ikan, keasaman dari perasan jeruk nipis, serta beragam nuansa rasa yang ditambahkan oleh kemangi dan mint.

Musik Tradisional

Setidaknya ada 3 wilayah dengan perbedaan dalam musik tradisional di negara ini.

  • Bac
  • Trung
  • Nam

Bac adalah musik tradisional yang paling awal di negara ini dan terkesan formal. Itu dapat ditelusuri hingga pada masa invasi bangsa Mongol ketika penduduk Vietnam menangkap grup opera Cina.

Trung memancarkan pengaruh Champa dengan memperdengarkan melodi melankolis.

Musik tradisional Vietnam Selatan menunjukkan laissez-faire yang dalam bahasa Perancis berarti peraturan yang membolehkan kepemilikan perusahaan swasta tanpa campur tangan pemerintah.

Sama seperti yang terjadi di seluruh dunia, sepakbola adalah olahraga terpopuler di negara ini. Olahraga seperti ping pong, badminton, catur, dan tenis juga lumayan populer.

Baseball naik selama Amerika datang ke negara ini, juga mendapatkan sambutan yang meriah. Komunitas ekspatriat menjadi bagian vital dalam kebudayaan negara ini, mempopulerkan olahraga, musik, film, dan aktivitas gaya barat lainnya.

Negara ini adalah rumah industri perfilman, meskipun hasil industri Prancis, Amerika Serikat, dan Hong Kong populer di negara ini.


Dapatkan berita terbaru! Ikuti kami di Google News dan dapatkan kabar terupdate langsung di genggaman.

Promo garansi Shopee
Yosua Herbi
Herbi adalah seorang Web Developer asal Jawa Tengah lulusan D-3 Manajemen Informatika. Memiliki pengalaman dan kecintaan di bidang geopolitik, keuangan, pemrograman, digital marketing, dan sosial.
Logo SemutAspal