
Berbicara tentang alat translate bahasa tentu ingat dengan Google Translate. Aplikasi besutan Google ini bisa merupakan layanan translate Indonesia-Inggris dengan lebih cepat.
Pengertian Google Translate adalah sebuah software penerjemah yang disediakan secara gratis oleh Google, sebuah perusahaan teknologi berbasis di Amerika Serikat. Layanan ini memungkinkan pengguna untuk secara otomatis menerjemahkan kata, frasa, dan kalimat dari berbagai bahasa di seluruh dunia.
Sampai artikel ini ditulis, Google Terjemahan telah tersedia untuk 108 bahasa termasuk Google Terjemahan Inggris Indonesia. Tentu Google tidak akan berhenti di situ, bahasa yang tersedia akan terus ditambah.
Google Terjemahan juga mendukung terjemahan ke beberapa bahasa daerah negara kita, misalnya bahasa Jawa, Sunda, dan Aceh. Serunya, layanan terjemahan bahasa daerah tersebut bisa dilakukan melalui Google Translate Image.
Ini merupakan pilihan terbaik untuk menerjemahkan teks dalam kehidupan sehari-hari.
Cara Memakai Google Translate
Beberapa langkah yang bisa kamu lakukan dengan Google Inggris Indonesia untuk translate bahasa Inggris Indonesia adalah sebagai berikut.
1. Lewat Browser
Mari kita coba secara langsung menggunakan alat penerjemah Google Terjemahan English-Indonesia ini.
- Cari Google Translate di Google.
- Klik pada tab ‘Terjemahkan dari’ untuk memilih bahasa sumber dari teks yang ingin kamu terjemahkan, misal bahasa Inggris.
- Di tab menu ‘Terjemahkan ke’, cari bahasa tujuan yang dibutuhkan, seperti bahasa Indonesia.
- Ketikkan kalimat atau teks yang ingin kamu terjemahkan dalam kotak ‘Tulis di sini’.
- Hasil terjemahan otomatis muncul di box sebelah kanan
2. Via Aplikasi
Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk translate bahasa Inggris ke Indonesia menggunakan aplikasi translate yang dapat diunduh melalui Play Store di perangkat Android:
- Buka Google Translate dan cari panah biru di dekat opsi ‘Bahasa utama Anda’.
- Tekan ‘Indonesia’ dari daftar pilihan bahasa.
- Pilih bahasa yang ingin kamu terjemahkan, misal ‘Inggris’, di bagian yang disebut ‘Bahasa yang sering Anda terjemahkan’.
- Pastikan untuk mencentang kotak kecil yang terletak di sebelah ‘Terjemahkan saat offline’.
- Klik tombol ‘Selesai’
Fitur Google Translate
Kemudahan yang diberikan oleh Google Terjemahan telah melewati proses yang panjang. Termasuk dalam pengembangan fitur Google Translate image dan dokumen, tulisan tangan kita bisa diterjemahkan. Berikut beberapa fitur Google Translate yang harus kamu jajal.
1. Masukan Teks
Hampir semua layanan translate memiliki fitur dasar menerjemahkan lewat teks, kerennya type to translate. Langkah-langkah penggunaannya telah dibahas pada poin sebelumnya. Kamu bisa menggunakan ini untuk menerjemahkan kata per kata.
2. Gunakan Dokumen
Memiliki dokumen dalam bahasa asing yang tidak kamu mengerti? Google Translate bisa membantumu. Layanan ini telah dibekali kemampuan menerjemahkan dokumen berupa file word maupun PDF. Cukup upload dan terjemahannya muncul.
HUBUNGI KAMI
3. Terjemahkan Obrolan
Kamu yang berkunjung ke tempat baru terkadang kesusahan untuk berkomunikasi dengan penduduk lokal karena terkendala bahasa. Kamu bisa pakai fitur speak to translate untuk mempermudahnya.
Fitur ini bisa membantu untuk mengalihbahasakan obrolanmu agar dimengerti lawan bicara yang berbeda bahasa.
4. Ambil Foto
Melihat sesuatu yang menarik tetapi tidak tau artinya? Coba foto dan masukkan Google Translate untuk mengetahui artinya. Fitur ini akan sangat membantu ketika membaca sebuah papan nama yang di keyboard kita tidak ada tombolnya.
5. Tuliskan Huruf
Pada beberapa kasus, kamu juga bisa menuliskan huruf di Google Translate seperti menulis pada kertas. Fitur ini disebut write to translate yang hanya tersedia non Latin seperti huruf Mandarin atau Hangul.
6. Menerjemahkan Offline
Google Translate menyediakan fitur offline terjemahan offline via aplikasi. Kamu bisa unduh Google Translate versi terbaru dulu di perangkat Android atau iOS milikmu untuk menggunakannya. Cara mengaktifkan fitur Google Translate yang satu ini sudah dibahas pada poin sebelumnya.
Dengan segala fiturnya, bagaimana sih sejarah dari aplikasi penerjemah satu ini. Simak ulasannya di bawah ini.
Sejarah

Dilansir dari Medium Alex Moltzau, sejarah awal Google Translate bermula ketika Sergey Brin menerima sebuah surel dalam bahasa Korea ketika tahun 2004. Harus dicatat bahwa Google adalah sebuah perusahaan teknologi besar yang beroperasi di berbagai negara di seluruh dunia.
Pentingnya catatan ini adalah Brin, yang berasal dari Rusia, sama sekali tidak memahami bahasa Korea. Untuk memahami arti dari surel dalam bahasa Korea tersebut, Brin memanfaatkan program penerjemah yang dimiliki oleh perusahaan tersebut.
Sayangnya, hasil terjemahan dari kalimat itu menjadi “The sliced raw fish shoes it wishes. Google green onion thing!” Hasil terjemahan yang tidak tepat itu membuat Brin frustasi. Dari situ, ia mulai berkeinginan mengembangkan sebuah mesin penerjemah pada bulan April 2006.
Pada awalnya, sistem aplikasi Google Terjemahan harus menerjemahkan teks ke bahasa Inggris dulu. Seiring dengan perkembangan waktu, mesin ini memanfaatkan algoritma prediksi untuk melakukan tugas terjemahan teks.
Pada 2014, Google membeli Word Lens dengan tujuan mengintegrasikan kemampuan terjemahan bahasa untuk gambar ke dalam layanannya.
Inilah mengapa Google Terjemahan sekarang memiliki kemampuan untuk mengenali dan menerjemahkan gambar atau teks secara instan melalui alat yang dikenal dengan sebutan Google Translate Image. Salah satu kompetitornya di bisnis ini adalah Yandex Translate dan Bing Translator.
Demikianlah gambaran singkat mengenai Google Translate, yang sering digunakan untuk menerjemahkan teks dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, serta sejarah perkembangannya. Semoga penjelasan mengenai alat penerjemah Google ini memberikan manfaat yang berharga.
Google Translate Inggris Indonesia dan sebaliknya disebut dengan ….
Vice versa
Dapatkan berita terbaru! Ikuti kami di Google News dan dapatkan kabar terupdate langsung di genggaman.