SemutAspal

Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbaharui

Sumber daya alam yang dapat diperbaharui
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui

Indonesia dianugerahi dengan kekayaan alam yang melimpah. Lahan pertanian dan perkebunan subur, serta cadangan bahan galian seperti minyak, gas bumi, dan mineral. Semua ini adalah potensi yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Sumber daya alam dibagi menjadi dua jenis: yang tidak dapat diperbarui dan yang dapat diperbarui. Dalam pembahasan ini, fokus akan diberikan pada sumber daya alam yang dapat diperbarui, yang memiliki peran penting dalam membangun masa depan yang berkelanjutan.

Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbaharui

Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah kekayaan yang tersedia secara berkelanjutan dan dapat didaur ulang, namun pemanfaatannya harus memperhatikan keseimbangan ekosistem.

Pendapat dari Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara menegaskan bahwa penggunaan sumber daya alam yang dapat diperbaharui haruslah bijaksana dan bertanggung jawab.

Eksploitasi yang berlebihan dapat menyebabkan dampak negatif terhadap sumber daya itu sendiri, manusia, dan juga lingkungan sekitarnya.

Jenis dan Contoh

Ada dua jenis sumber daya alam yang dapat diperbaharui, yaitu hayati dan non-hayati. Berikut adalah beberapa contoh contoh sumber daya alam yang dapat diperbaharui yang dikelompokkan berdasarkan jenisnya:

Sumber Daya Alam Hayati

Sumber daya alam hayati merujuk pada aset alam yang berasal dari organisme hidup seperti flora, fauna, hasil pertanian, dan kebun. Inilah gambaran singkat tentang sumber daya alam hayati.

1. Hewan

Hewan atau fauna adalah aset alam yang dapat diperbaharui karena dapat dikelola secara terencana. Mereka termasuk dalam kategori hewan peliharaan, yang berkembang biak untuk tujuan hiburan atau kegunaan praktis.

2. Tumbuhan

Tumbuhan berasal dari berbagai sumber termasuk hutan, lahan pertanian, dan perkebunan, menyajikan keanekaragaman jenis dan manfaat. Dari hutan, kita memperoleh beragam tanaman seperti rotan, pinus, jati, damar, mahoni, dan cendana.

Di sisi lain, pertanian dan perkebunan menyumbangkan produksi padi, jagung, kedelai, berbagai sayuran, cabai, bawang, dan aneka buah-buahan. Sementara itu, perkebunan juga menghasilkan komoditas berharga seperti karet, cokelat, tembakau, kina, kelapa sawit, dan tebu.

Sumber Daya Alam Non Hayati

Sumber daya alam non-hayati merujuk pada komponen alam yang tidak hidup dan esensial bagi keberlangsungan lingkungan. Contohnya mencakup air, udara, serta tanah yang memainkan peran vital dalam ekosistem dan kehidupan manusia.

1. Air

Air adalah kebutuhan vital manusia yang digunakan untuk beragam tujuan, seperti irigasi, kebersihan, memasak, dan pembangkit listrik.

Sumbernya bisa dari sungai, danau, atau laut. Dari sumber-sumber ini, air dapat dimanfaatkan untuk transportasi, rekreasi, dan juga sebagai sumber energi bagi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

2. Tanah

Tanah, sebagai lapisan terluar Bumi, terbentuk dari proses pelapukan mineral dan material organik, yaitu residu makhluk hidup yang telah mati. Kesuburan tanah menjadi kunci bagi keberhasilan pertanian yang beragam.

Pertanian tidak hanya berfokus pada tanaman pangan seperti padi, jagung, dan sagu, tetapi juga mencakup palawija dan tanaman hortikultura.

Palawija mencakup beragam umbi-umbian dan kacang-kacangan, sementara tanaman hortikultura meliputi berbagai jenis sayuran dan buah-buahan yang memperkaya keanekaragaman hasil pertanian.

3. Udara

Udara tidak hanya penting untuk pernapasan manusia, tetapi juga menjadi elemen vital dalam berbagai aktivitas luar ruangan seperti terjun payung dan berlayar. Selain itu, para nelayan juga mengandalkan udara untuk menggerakkan perahu layar mereka.

Dalam konteks ilmiah, udara yang bergerak disebut angin, sementara lapisan udara yang melingkupi permukaan bumi dikenal sebagai atmosfer.

Komposisi udara kaya akan berbagai gas, termasuk nitrogen yang mendominasi, oksigen, argon, karbon dioksida, neon, helium, ozon, hidrogen, kripton, dan sejumlah gas lainnya yang memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekologis dan kondisi atmosfer bumi.

Itulah penjelasan yang komprehensif mengenai sumber daya alam yang dapat diperbaharui, lengkap dengan berbagai jenis dan contohnya. Semoga informasi ini memberikan manfaat yang berarti bagimu.


Dapatkan berita terbaru! Ikuti kami di Google News dan dapatkan kabar terupdate langsung di genggaman.

Yosua Herbi
Herbi adalah seorang Web Developer asal Jawa Tengah lulusan D-3 Manajemen Informatika. Memiliki pengalaman dan kecintaan di bidang geopolitik, keuangan, pemrograman, digital marketing, dan sosial.