SemutAspal

Pengertian Investasi: Meningkatkan Keuntungan Finansial

Pengertian investasi
Pengertian investasi

Pengertian Investasi

Investasi adalah kegiatan membeli aset atau sekuritas dengan harapan akan memperoleh keuntungan di masa depan. Kegiatan ini dapat dilakukan pada berbagai aset, seperti saham, obligasi, properti, logam mulia, dan lain sebagainya.

Dilansir dari situs resmi OJK, investasi adalah penanaman modal dalam jangka panjang untuk pengadaan aktiva lengkap atau pembelian saham-saham dan surat berharga lain untuk memperoleh keuntungan.

Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, investasi merupakan penanaman uang atau modal pada suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan.

Tujuan investasi adalah menghasilkan pendapatan pasif atau capital gain dalam jangka panjang, termasuk dana pensiun.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang pengertian, jenis-jenis, manfaat, serta risiko yang terkait dengan investasi.

Jenis

Investasi tentu memiliki tujuan. Untuk mencapainya, investor perlu memilih instrumen terbaik untuknya. Beberapa instrumen menurut produk yang ditawarkan:

  1. Saham adalah instrumen di mana investor melakukan pembelian saham perusahaan tertentu dan menjadi pemilik saham tersebut. Investor akan memperoleh dividen dan capital gain dari penanaman modal tersebut.
  2. Obligasi adalah instrumen di mana investor membeli surat utang atau surat berharga lain untuk memperoleh bunga dari obligasi tersebut. Selain itu, obligasi dapat dijual dengan harga yang lebih tinggi di masa depan.
  3. Properti adalah instrumen di mana investor membeli atau memiliki properti, seperti rumah, apartemen, atau gedung komersial. Investor akan memperoleh pendapatan dari penyewaan atau menjual properti tersebut di masa depan.
  4. Logam mulia, seperti emas dan perak, juga dapat dijadikan sebagai bentuk instrumen penanaman modal. Investor akan memperoleh keuntungan dari kenaikan harga logam tersebut.

Masing-masing instrumen tersebut memiliki timeframe yang berbeda satu sama lain sehingga kamu perlu menyesuaikannya dengan kebutuhan. Secara umum, berikut adalah beberapa jenis instrumen berdasarkan jangka waktunya:

  1. Instrumen jangka pendek
  2. Instrumen jangka menengah
  3. Instrumen jangka panjang

Manfaat Investasi

Para investor tentu akan merasakan sejumlah keuntungan yang dapat dihasilkan melalui keputusan yang mereka ambil. Berikut adalah sejumlah keunggulan yang dapat diperoleh dari aktivitas tersebut:

1. Pendapatan Pasif

Mengalokasikan dana dalam bentuk penanaman modal memiliki potensi untuk menghasilkan pendapatan pasif yang konsisten dan berkelanjutan dalam jangka waktu yang lebih panjang.

Pendapatan tersebut dapat bersumber dari berbagai sumber, seperti dividen dari kepemilikan saham, bunga yang diterima dari obligasi, atau pendapatan sewa dari properti yang dimiliki.

Dengan memanfaatkan instrumen yang beragam, individu dapat merencanakan portofolio mereka untuk mencapai kestabilan finansial dan keberlanjutan pendapatan jangka panjang.

2. Meningkatkan Kekayaan

Menggeluti dunia penanaman modal merupakan salah satu strategi yang dapat diambil untuk meningkatkan kekayaan seseorang dalam jangka waktu yang lebih panjang.

Pemilihan instrumen yang cerdas dan terukur memiliki potensi untuk memberikan keuntungan yang signifikan bagi para investor.

Dengan mengembangkan portofolio instrumen yang tepat, seseorang dapat meraih hasil yang optimal dan mendiversifikasi aset mereka untuk mencapai pertumbuhan kekayaan yang berkelanjutan.

3. Diversifikasi Portofolio

Partisipasi dalam penanaman modal tidak hanya memberikan kesempatan bagi para investor untuk meningkatkan keragaman portofolio mereka, tetapi juga untuk mengelola risiko dengan mengakuisisi berbagai jenis aset.

Dengan mempertimbangkan pembelian beragam aset, investor dapat secara efektif mengurangi tingkat risiko yang terlibat, sekaligus mengoptimalkan potensi keuntungan yang dapat dicapai.

4. Biaya Pendidikan

Pertimbangkan untuk melibatkan diri dalam penanaman modal sebagai strategi untuk menyediakan dana pendidikan anak di masa depan.

Sebab secara umum, investasi dapat memberikan hasil yang menguntungkan apabila para investor memiliki pemahaman yang mendalam mengenai destinasi dan potensi pertumbuhan investasinya.

Risiko Investasi

Selain merangkum keuntungan, perlu juga disadari bahwa investasi tidak luput dari risiko yang memerlukan strategi antisipasi untuk meminimalkan potensi dampak yang signifikan.

Berikut ini adalah sejumlah risiko yang perlu diwaspadai ketika terlibat dalam kegiatan penanaman modal.

1. Risiko Pasar

Investasi bisa mengalami risiko yang terkait dengan kondisi pasar modal, seperti perubahan harga aset yang dipengaruhi oleh ketidakstabilan ekonomi atau perubahan dalam kebijakan pemerintah.

Dalam mengelola portofolio, penting untuk memahami bahwa fluktuasi nilai aset dapat terjadi sebagai dampak dari dinamika di pasar keuangan, termasuk respon terhadap faktor ekonomi global dan kebijakan pemerintah yang mungkin berubah-ubah.

Oleh karena itu, para investor perlu mempertimbangkan dengan hati-hati berbagai potensi risiko yang terkait dengan investasi mereka untuk mengambil keputusan yang terinformasi dan mengelola risiko seefisien mungkin.

2. Risiko Perusahaan

Penanaman modal pada suatu perusahaan khusus mungkin melibatkan risiko yang spesifik, yang terhubung dengan kondisi finansial dan operasional unik yang dimiliki oleh perusahaan tersebut.

Hal ini menunjukkan bahwa dalam menginvestasikan dana, perlu dipahami dengan cermat mengenai faktor-faktor khusus yang dapat mempengaruhi risiko, seperti kondisi keuangan dan operasional yang dimiliki oleh perusahaan tertentu tersebut.

3. Risiko Likuiditas

Sejumlah aset mungkin menimbulkan risiko likuiditas, yang mengindikasikan bahwa kemampuan untuk menjual atau menukarnya dengan uang tunai mungkin tidak seefisien yang diinginkan.

Kesimpulan

Investasi adalah kegiatan membeli aset atau sekuritas untuk mendapatkan keuntungan di masa depan. Investasi dapat dilakukan pada berbagai aset, seperti saham, obligasi, properti, logam mulia, dan lain sebagainya.

Baca juga artikel tentang investasi lainnya di SemutAspal:


Dapatkan berita terbaru! Ikuti kami di Google News dan dapatkan kabar terupdate langsung di genggaman.

Promo garansi Shopee
Yosua Herbi
Herbi adalah seorang Web Developer asal Jawa Tengah. Pada tahun 2019, dia menyelesaikan program studi D-3 Manajemen Informatika.
Logo SemutAspal