Profil Negara Turkmenistan [Lengkap]

Profil Negara Turkmenistan

Turkmenistan juga dikenal sebagai Turkmenia adalah sebuah negara berdaulat di kawasan Asia Tengah sejak kemerdekaannya pada dekade awal 90-an.

Sampai tahun 1990, Turkmenistan masih menjadi salah satu republik sosialis soviet di dalam Uni Soviet yang bernama Republik Sosialis Soviet Turkmenistan. Ibukota Turkmenistan adalah Ashgabat.

Batas-batas wilayah Turkmenistan:

• Utara: Uzbekistan dan Kazakhstan
• Selatan: Iran dan Afghanistan
• Barat: Laut Kaspia
• Timur: Uzbekistan dan Afghanistan

Negara di Asia Tengah ini memiliki bendera dengan bentuk dan tampilan seperti berikut.

Pembagian Administratif

Negara ini dibagi menjadi lima welayatlar dan sebuah distrik ibu kota. Setiap welayatlar dibagi menjadi beberapa etraplar. Menurut konstitusi, kota dapat memiliki status welaýat atau etrap dalam kondisi tertentu. Lima welayatlar dan sebuah distrik ibu kota di negara ini:

1. Provinsi Ahal
2. Provinsi Balkan
3. Provinsi Dasoguz
4. Provinsi Lebap
5. Provinsi Mary
6. Kota Ashgabat

Geografi

Luas Turkmenistan adalah 488.100 km², menjadikannya negara terluas ke-52 di dunia. Luasnya sedikit lebih kecil ketimbang Spanyol dan lebih besar daripada negara bagian California, AS.

Letak astronomis negara Turkmenistan adalah antara 35°LU hingga 43°LU dan 52°BT hingga 67°BT. Wilayah negara ini didominasi gurun pasir di Asia Tengah yang dibatasi oleh pegunungan.

Sekitar 80% wilayah negeri ini diselimuti gurun Karakum. Di bagian tengah terdapat dataran rendah Turpan. Di bagian barat daya terdapat Pegunungan Kopet Dag puncak tertingginya adalah Kuh-e Rizeh (Gunung Rizeh) sekitar 2.912 meter.

Pegunungan Balkan Besar terbentang di bagian barat negara ini dan Pegunungan Köýtendag di bagian timur laut dekat perbatasan Uzbekistan. Terdapat pula beberapa sungai besar di negeri ini seperti Amu Darya, Mughrab, dan Hari.

Pegunungan Balkan Besar menjulang tinggi dengan puncak tertingginya adalah Gora Arlan (Gunung Arlan) dengan ketinggian mencapai 1.880 meter dan Ayrybaba yang terletak di Pegunungan Kugitangtau dengan ketinggian 3.137 meter.

Demografi

Mayoritas populasi berasal dari etnis Turkmen dan diikuti oleh etnis minoritas seperti etnis Uzbek dan Rusia. Beberapa minoritas etnis lainnya adalah etnis Kazakh, Tatar, Ukraina, Azerbaijan, Armenia, dan Balokh. Proporsi etnis Rusia menurun dari 18,6% pada tahun 1939 menjadi 9,5% pada tahun 1989.

Agama

Berdasarkan pada CIA World Factbook, agama di Turkmenistan terdiri dari Islam yang dianut oleh sekitar 89% populasi, 9% populasi mengikuti Gereja Ortodoks, dan sekitar 2% dilaporkan ateis.

Islam masuk ke negara ini melalui kegiatan dakwah, di mana para pendakwah merupakan orang suci yang terkadang dianggap sebagai leluhur dari etnis tertentu, kemudian mereka menjadi “pendiri” kelompok suku.

Sejarah kepercayaan Baha’i di negara ini sama tuanya dengan agama itu sendiri, dan komunitas Baha’i di Turkmenistan masih eksis hingga saat ini. Rumah Ibadah Baha’i pertama dibangun di Ashgabat pada awal abad kedua puluh.

Ketika wilayah itu direbut oleh Soviet di tahun 1920-an, tempat tersebut dikonversi menjadi galeri seni. Bangunan itu rusak parah akibat gempa bumi tahun 1948 dan kemudian dibongkar. Situs ini akhirnya dikonversi menjadi taman umum.

Bahasa

Bahasa Turkmen adalah bahasa resmi Turkmenistan menurut Konstitusi Tahun 1992, meski masih banyak yang menggunakan bahasa Rusia sebagai bahasa pengantar sehari-hari.

Di bagian barat negara ini terbentang Pegunungan Balkan Besar dan juga Pegunungan Köýtendag di bagian timur laut dekat perbatasan Uzbekistan.

Sekitar 72% populasi sudah menggunakan bahasa Turkmen, 12% menggunakan bahasa Rusia, 9% menggunakan bahasa Uzbek, dan 7% menggunakan bahasa yang lainnya.

Dapatkan berita terbaru! Ikuti kami di Google News dan dapatkan kabar terupdate langsung di genggaman.