Pengertian Makalah: Ciri Ciri, Tujuan, Manfaat

Makalah adalah salah satu bentuk tulisan yang secara ilmiah membahas topik tertentu. Di lingkungan akademis, makalah dapat dipahami sebagai sebuah karya tulis yang juga berfungsi sebagai laporan.

Bagi kamu yang sedang mencari informasi tentang pengertian dari makalah hingga cara membuatnya bisa simak artikel berikut. Langsung saja kita mulai dari pertanyaan “Apa yang dimaksud dengan makalah?”

Pengertian

Apa yang dimaksud makalah? Makalah adalah tulisan yang membahas suatu permasalahan berdasarkan analisis objektif. Karya tulis ini dapat ditulis oleh individu maupun kelompok dan dipresentasikan dalam seminar, perkuliahan, atau simposium.

Ketika menyusunnya, makalah menggunakan kata baku dan istilah keilmuan sesuai dengan bidang yang diteliti. Data yang ditunjukkan bersifat objektif dan empiris, sehingga pemaparannya tidak bersifat subjektif menurut penulis.

Umumnya, pengajar akan memintamu untuk membuat karya tulis ini sebagai bagian dari penilaian dalam menyelesaikan suatu mata kuliah. Karya tulis tersebut bisa berbentuk kajian pustaka atau hasil dari kegiatan lapangan.

Selain itu, karya tulis ini juga bisa disusun oleh pejabat pemerintah dan pengajar untuk dipresentasikan dalam seminar atau simposium.

Biasanya, karya tulis ini disampaikan bersama argumentasi yang didasarkan pada hasil penelitian dan dilengkapi dengan asumsi serta hipotesis. Ini bertujuan untuk mendiskusikan temuan serta memberikan wawasan baru terkait topik yang dibahas.

Pengertian menurut Ahli

Lalu apa arti makalah menurut ahli? Definisi makalah menurut berbagai pakar dapat dipahami sebagai berikut.

1. Surakhmad

Makalah atau paper merupakan jenis tugas yang perlu diselesaikan dengan cara menulis, baik sebagai refleksi dari buku atau sebagai karya tulis yang mengungkapkan suatu pokok persoalan.

2. Tanjung dan Ardial

Definisi makalah adalah karya tulis berisi pemikiran mengenai suatu masalah atau topik yang disusun sistematis dan teratur serta dilengkapi dengan analisis logis yang objektif.

Ciri Ciri

Setelah mengetahui apa itu makalah, ketahui juga bahwa ini memiliki beberapa karakteristik. Ciri-ciri karya tulis yang baik dan benar tersebut adalah sebagai berikut:

Hasil dari studi literatur atau laporan kegiatan lapangan terkait dengan suatu permasalahan yang sedang dihadapi.
Menunjukkan pemahamanmu terhadap teori yang relevan atau mengaplikasikan suatu prosedur yang berkaitan dengan permasalahan tersebut.
Menunjukkan pemahamanmu terhadap teori dan sumber-sumber dalam penyusunannya.
Mendemontrasikan kemampuan penulis untuk menyusun informasi.

Tujuan Penulisan

Karya tulis ini dibuat untuk mengevaluasi hasil kerja. Karya tulis ini dapat dipublikasikan sehingga bisa dijadikan acuan yang berguna bagi orang lain. Dengan karya tulis ini, penulis dapat memberikan gambaran tentang hasil kerja dan cara mendapatkannya.

Karya tulis ini bisa berguna sebab hasil kajian-kajian tersebut dapat memberikan kepastian bagi orang lain terkait suatu permasalahan dari sisi ilmiah. Meski begitu, karya tulis ini masih dapat disempurnakan dan juga dibantah oleh pihak lain.

Manfaat

Beberapa manfaat yang bisa didapatkan ketika menyusun karya tulis ini:

Belajar memahami masalah yang diteliti dan mencari solusinya.
Semakin membuka pikiran terkait permasalahan yang sedang dicari solusinya.
Menerapkan suatu prosedur prinsip atau teori yang berhubungan dengan permasalahan.
Menerapkan wawasan atau ilmu pengetahuan yang sudah dipelajari.

Jenis Makalah

Menurut sifatnya, karya tulis ini terbagi dalam 3 jenis yang dijelaskan berikut ini.

1. Deduktif

Makalah deduktif merupakan sebuah tulisan yang disusun berdasarkan tinjauan teoritis. Dalam jenis karya tulis ini, fokus utamanya adalah melakukan analisis terhadap berbagai sumber informasi yang relevan dengan topik yang dibahas.

2. Induktif

Makalah induktif adalah sebuah tulisan yang disusun berdasarkan informasi empiris, yang umumnya diperoleh melalui penelitian langsung di lapangan.

Data-data yang relevan dari lapangan tersebut kemudian digunakan sebagai dasar untuk melakukan analisis objektif terhadap permasalahan yang dibahas.

3. Campuran

Makalah campuran adalah sebuah karya tulis yang menggabungkan aspek teoritis dengan data empiris yang diperoleh melalui penelitian lapangan.

Dengan demikian, jenis tulisan ini merupakan hasil dari penggabungan antara kedua pendekatan dalam penulisan. Beberapa contoh jenis karya tulis campuran antara lain:

Makalah analisis
Makalah kerja
Tanggapan
Kajian
Makalah ilmiah
Makalah posisi

Tahapan Menyusun

Langkah-langkah dalam menyusun suatu karya tulis ini melibatkan serangkaian proses berikut:

1. Persiapan

Proses penelitian dimulai dengan mengumpulkan berbagai sumber informasi untuk menemukan serta menetapkan tema yang akan digunakan.

Selanjutnya, kamu akan membaca materi terkait untuk memperluas wawasan terhadap tema yang telah dipilih, serta merancang kerangka yang akan dikembangkan berdasarkan informasi yang telah dikumpulkan.

2. Penulisan

Setelah mendapatkan seluruh informasi yang diperlukan, sekarang waktunya untuk menyusun kerangka yang telah dibuat menjadi lebih lengkap dan mendetail.

Dalam proses ini, kamu akan menyusun informasi secara sistematis, mengembangkan setiap bagian dengan detail dan argumen yang relevan untuk menyajikan sebuah karya tulis akademis yang kokoh dan berbobot.

3. Pemeriksaan

Saat meninjau isi, kamu perlu memperhatikan pemilihan diksi, frasa, struktur kalimat, dan penggunaan tanda baca. Selain itu, perlu juga dilakukan pengecekan kebahasaan agar sesuai dengan PUEBI. Hal ini dilakukan untuk menghindari salah ketik dan kerancuan saat teks dibaca.

Susunan Makalah

Penulisan karya tulis ini disusun menurut struktur baku yang secara umum meliputi:

1. Pendahuluan

Pendahuluan mencakup berbagai aspek terkait dengan topik, termasuk:

Penjelasan mengenai latar belakang yang menyoroti manfaat dan topik yang akan dibahas dalam konteks yang lebih mendalam.
Ruang lingkup yang menguraikan batasan-batasan dari rumusan masalah, sesuai dengan permasalahan yang akan dijelaskan secara lebih terperinci.
Tujuan penulisan yang menjelaskan alasan serta tujuan akhir yang ingin dicapai melalui pembahasan topik tersebut. Dengan pendahuluan yang komprehensif ini, kamu akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai konten yang akan disajikan dalam tulisan ini.

2. Pembahasan

Dalam pembahasan, kamu perlu menyertakan uraian sesuai masalah yang dibahas. Hal ini mencakup teori pendukung yang didasarkan pada kajian pustaka yang telah diperoleh.

Selain itu, kamu juga harus memberikan uraian yang membahas permasalahan tersebut dengan menyertakan pemecahan masalah lengkap dengan analisis dan kajian yang mendukung.

Penting untuk memastikan bahwa setiap aspek yang dibahas memiliki dasar teoritis yang kuat, didukung oleh hasil kajian pustaka yang teliti.

Selain itu, memberikan alternatif pemecahan masalah yang lengkap dengan kajian mendalam akan memperkaya pembahasan dan memberikan wawasan yang lebih komprehensif terkait dengan topik yang dibahas.

3. Penutup

Penutup adalah bagian terakhir yang penting karena berisi inti dari seluruh isi makalah secara ringkas dan jelas. Di dalamnya terdapat kesimpulan yang mencakup jawaban terhadap permasalahan yang telah diuraikan dalam bentuk ringkasan permasalahan serta saran-saran usulan dari penulis.

Selain itu, selama proses pembuatan, terdapat pula beberapa halaman atau laman pendukung yang turut membantu dalam penyusunan karya tulis secara komprehensif. Laman pendukung itu antara lain:

Lembar Judul
Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
(opsional) Daftar Gambar
(opsional) Daftar Tabel
Daftar Pustaka
Lampiran

Contoh Karya Tulis Ilmiah

Berikut adalah beberapa contoh yang bisa kamu jadikan referensi mengerjakan tugas sekolahmu.

Dapatkan berita terbaru! Ikuti kami di Google News dan dapatkan kabar terupdate langsung di genggaman.