SemutAspal

Bisnis Percetakan: Tips Memulai dari Nol

Cara memulai bisnis percetakan
Cara memulai bisnis percetakan

Banyak orang beranggapan bahwa bisnis percetakan menjadi salah satu peluang usaha yang membutuhkan modal usaha cukup besar. Hal itu terlihat dari alat-alat yang digunakan.

Nah, ternyata ada jalan untuk menekan biaya memulai bisnis percetakan rumahan. Berikut adalah tips percetakan dan langkah-langkah yang benar-benar bisa kamu lakukan.

1. Memulai Bisnis Percetakan

Bisnis percetakan bertumpu pada 2 alat utama yakni Personal Computer (PC) dan printer. Pertama-tama mari kita bahas soal PC. Untuk mesin yang satu ini, belilah PC second dengan spesifikasi minimal seperti di bawah.

Spesifikasi Komputer PC:

  • Processor Intel Core i3 3.30 GHz
  • RAM 4GB DDR3
  • Harddisk 500GB
  • VGA Onboard
  • Slot USB 3.0 yang banyak
  • Sistem operasi Windows 7
  • Layar LED 19 inci
  • Keyboard
  • Mouse

Setidaknya siapkan uang senilai Rp2.500.000 untuk beli PC dengan spesifikasi seperti itu. Spesifikasi di atas adalah minimal, jadi semakin tinggi semakin baik.

Promo garansi Shopee

PC lebih disarankan karena ketahanan dan keandalannya yang lebih daripada laptop. Lagipula, kamu hanya perlu mencetak dokumen di rumah. Akan tetapi, jika sudah punya laptop yang andal, poin ini bisa kamu lewatkan.

Selain untuk bisnis digital printing, PC yang kamu gunakan untuk memulai bisnis online lainnya. Setidaknya kamu sudah punya alat yang mumpuni untuk menghadapi persaingan di bisnis online.

2. Membeli Printer

Setelah itu tentu beli printer baru untuk mencetak dokumen-dokumen usahamu. Kamu bisa pertimbangkan untuk membeli printer Epson L120.

Spesifikasi Epson L120:

  • Metode cetak: InkJet
  • Dimensi: 461 x 215 x 130 mm
  • Berat: 2,4 kg
  • Kompatibel dengan Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows 8, maupun Mac OS X
  • Harga: Rp. 1.500.000,-

Kamu bisa baca artikel printer untuk percetakan rumahan untuk referensi mesin cetak lainnya.

3. Siapkan Bahan Baku

PC punya printer siap, selanjutnya membeli bahan dan peralatan pendukung untuk cetak dokumen. Perincian bahan dan peralatan itu adalah sebagai berikut.

  1. Album undangan Rp150.000
  2. Mesin laminating Rp685.000
  3. Mesin Plong ID Card Rp385.000
  4. Kertas PVC ID Card Rp80.000

Saat semua telah siap, kamu bisa membuat beberapa produk cetak seperti berikut ini.

  1. Undangan
  2. Cetak ID Card
  3. Brosur A4 dan F4
  4. Pamflet A4 dan F4
  5. Cetak stiker
  6. Cetak sertifikat
  7. Kartu nama
  8. Kop surat
  9. Cetak nota
  10. Cover buku
  11. Cetak buku saku

Itulah bisnis plan dan beberapa tips memulai usaha percetakan rumahan. Memang betul, modal untuk membuka bisnis percetakan cukup besar. Namun, itu masih bisa diraih dengan cara menabung beberapa saat.

Setelah langkah itu, tentu kamu harus segera mencari client dan customer yang menggunakan jasa. Satu tips sederhana yang bisa digunakan adalah promosi media sosial.


Dapatkan berita terbaru! Ikuti kami di Google News dan dapatkan kabar terupdate langsung di genggaman.

Promo garansi Shopee
Yosua Herbi
Herbi adalah seorang Web Developer asal Jawa Tengah lulusan D-3 Manajemen Informatika. Memiliki pengalaman dan kecintaan di bidang geopolitik, keuangan, pemrograman, digital marketing, dan sosial.