SemutAspal

Benua Amerika: Daratan Luas yang Membentang

Profil Benua Amerika
Profil Benua Amerika
Benua Amerika
Luas Wilayah42.549.000 km²
Populasi964.920.000
PDB$27,43 triliun
PDB per kapita$28.428
IPM0.736
DemonimAmerican, Dunia Baru
Negara35
BahasaSpanyol
Inggris
Portugis
Prancis
Kreol Haiti
Quechua
Guarani
Aymara
Nahuatl
Belanda
Zona WaktuUTC -10 to UTC
UN M49 code019 – Americas
001 – World

Profil Benua Amerika

Benua Amerika adalah sebuah benua luas yang membentang dari kutub utara hingga kutub selatan. Amerika adalah daratan utama di belahan bumi barat.

Bersama dengan pulau-pulau yang terdekatnya, benua ini mencakup 8% luas permukaan bumi dan 28,4% luas daratan Bumi. Topografi didominasi oleh Cordillera Amerika, pegunungan yang membentang sepanjang pantai barat.

Sisi timur Amerika yang lebih datar didominasi oleh cekungan sungai besar, seperti Amazon, sungai St. Lawrence/Danau Besar, Mississippi, dan La Plata. Sungai terpanjang di Benua Amerika adalah Sungai Amazon.

Karena Benua Amerika membentang sepanjang 14.000 km dari utara ke selatan, iklim dan ekologi benua ini sangat bervariasi, dari tundra Arktik di Kanada Utara, Greenland, dan Alaska, hingga hutan hujan tropis di kawasan Amerika Tengah dan Amerika Selatan.

Amerika adalah rumah bagi lebih dari satu miliar penduduk dunia, dua per tiganya tinggal di Amerika Serikat, Brasil, dan Meksiko. Amerika adalah tempat bagi delapan kota metropolitan dengan sepuluh juta penduduk atau lebih:

  1. Kota New York (23,9 juta)
  2. Kota Meksiko (21,2 juta)
  3. São Paulo (21,2 juta)
  4. Los Angeles (18,8 juta)
  5. Buenos Aires (15,6 juta)
  6. Rio de Janeiro (13,0 juta)
  7. Bogotá (10,4 juta)
  8. Lima (10,1 juta)

Etimologi

Daratan luas yang membentang disebut Benua. Nama Amerika pertama kali dicatat pada tahun 1507. Globe dua dimensi yang diciptakan oleh Martin Waldseemüller adalah kali pertama istilah tersebut dipakai.

Nama itu juga digunakan (bersama dengan istilah yang berhubungan dengan Amerigen) dalam Cosmographiae Introductio, yang tampaknya ditulis oleh Matthias Ringmann, merujuk pada Amerika Selatan.

Istilah tersebut diterapkan untuk Amerika Utara dan Selatan oleh Gerardus Mercator pada 1538. Kata Amerika berakar dari Americus, versi Latin dari nama depan penjelajah asal Italia, Amerigo Vespucci.

Dalam bahasa Inggris modern, North America dan South America umumnya dianggap sebagai benua yang terpisah, dan jika disatukan disebut America atau The Americas dalam bentuk jamak.

Ketika disebut sebagai benua, bentuk umumnya Continent of America dalam bentuk singular. Namun, tanpa konteks klarifikasi, America tunggal dalam bahasa Inggris umumnya merujuk ke Amerika Serikat.

Secara historis, di dunia berbahasa Inggris, istilah America biasanya merujuk pada satu benua hingga tahun 1950-an seperti dalam Geografi Van Loon tahun 1937.

Geografi

Karakteristik Benua Amerika cukup bervariasi karena posisinya yang unik. Letak astronomis Benua Amerika adalah di antara 72°LU hingga 59°LS dan 36°BB hingga 163°BB. Luas wilayah Benua Amerika adalah 42.549.000 km².

Titik paling utara Amerika adalah Pulau Kaffeklubben, yang juga merupakan titik daratan paling utara di Bumi. Titik paling selatan adalah Kepulauan Thule Selatan, meskipun terkadang dianggap sebagai bagian dari Antartika.

Titik paling barat daratan adalah ujung Semenanjung Seward di Alaska. Pulau Attu di lepas pantai Alaska dianggap sebagai titik paling barat Amerika.

Ponta do Seixas di timur laut Brasil adalah ujung paling timur daratan, sementara Nordostrundingen, Greenland, adalah titik paling timur dari landas kontinen.

Daratan Amerika adalah daratan dari utara ke selatan terpanjang di dunia. Jarak antara dua ekstremitas kutubnya, Semenanjung Boothia di Kanada dan Cape Froward di Patagonia, Chili, kira-kira sejauh 14.000 km.

Batas geografis Amerika di sebelah timur dan barat adalah samudra. Samudra di timur Benua Amerika adalah Samudra Atlantik. Sedangkan, samudra di sebelah barat Benua Amerika adalah Samudra Pasifik.

Topografi

Dataran benua ini berisi fitur-fitur topografi yang berbeda dari utara ke selatan.

Barisan gunung terbesar adalah Pegunungan Andes dan Rocky. Sierra Nevada dan Cascade Range mencapai ketinggian yang sama seperti Pegunungan Rocky, tetapi secara signifikan lebih kecil. Di Amerika Utara, banyak fourteeners berada di Amerika Serikat, khususnya di Colorado.

Puncak tertinggi Amerika terletak di Pegunungan Andes, dengan Akoncagua (Argentina) menjadi yang tertinggi. Di Amerika Utara, Denali (Gunung McKinley) di negara bagian Alaska adalah yang tertinggi.

Etnologi

Populasi Amerika terdiri dari keturunan empat kelompok etnis besar beserta kombinasinya.

  • Penduduk asli Benua Amerika adalah terdiri dari orang Indian, Inuit, dan Aleuts.
  • Orang-orang keturunan Eropa, terutama Spanyol, Inggris dan Irlandia, Portugis, Jerman, Italia, Prancis, dan Belanda.
  • Orang-orang keturunan Afrika, terutama keturunan Afrika Barat.
  • Orang Asia, yaitu keturunan Asia Timur, Selatan, dan Tenggara.
  • Mestizos (orang-orang Metis di Kanada), keturunan campuran Eropa dan Amerindian.
  • Mulatto, orang-orang dari campuran keturunan Afrika dan Eropa.
  • Zambos (Spanyol) atau Cafuzos (Portugis), keturunan campuran Afrika dan Pribumi.

Mayoritas penduduk yang tinggal di Amerika Latin diklasifikasi berdasarkan budaya dominannya yang berakar dari Eropa Latin, termasuk negara-negara Iberia yakni Portugal dan Spanyol. Karenanya digunakan istilah Ibero-Amerika sebagai sinonim.

Amerika Latin biasanya kontras dengan Anglo-Amerika yang lazim menggunakan bahasa Inggris, terdiri dari Kanada (dengan pengecualian francophone Kanada yang berakar Prancis yakni Québec dan Acadia) dan Amerika Serikat.

Kedua negara tersebut berada di Amerika Utara dengan budaya yang berasal dari Anglo-Saxon dan budaya Jerman lainnya.

Agama

Kepercayaan yang paling umum di Amerika adalah sebagai berikut.

  • Kekristenan (86%)
    • Katolik Roma: Dipraktikkan oleh 69% dari populasi Amerika Latin.
    • Protestantisme: Sebagian besar dipraktikkan di Amerika Serikat, Kanada, dan Greenland. Ada kontingen yang berkembang dari gerakan-gerakan Injili dan Pantekosta di Amerika Latin yang mayoritas Katolik.
    • Ortodoksi Timur: Sebagian besar ditemukan di Amerika Serikat (1 persen) dan Kanada.
    • Kristen non-denominasi dan denominasi lain (sekitar 1.000 denominasi dan sekte Kristen yang berbeda dipraktikkan di Amerika).
  • Irreligion: Sekitar 12%, termasuk ateis dan agnostik, serta mereka yang menganut beberapa bentuk kerohanian tetapi tidak mengidentifikasi diri mereka sebagai jemaat agama mana pun.
  • Islam: Bersama-sama, Muslim membentuk sekitar 1 persen dari populasi Amerika Utara dan 0,3 persen dari semua orang Amerika Latin.
  • Yudaisme (dipraktikkan oleh 2% orang Amerika Utara dan 0,23% orang Amerika Latin.
  • Kepercayaan lain termasuk Buddha, Hindu; Sikh, Iman Bahá’í, beragam agama pribumi, agama zaman baru, dan banyak agama yang berasal dari Afrika. Kepercayaan sinkretis juga dapat ditemukan di seluruh Amerika.

Beberapa tarian yang berasal dari Benua Amerika adalah tari Salsa dari Kuba, tari Tango dari Argentina, dan tari Samba dari Brasil.

Bahasa

Bahasa yang paling banyak digunakan di Amerika adalah bahasa Spanyol. Bahasa dominan Amerika Latin adalah Spanyol, meskipun negara terpadat di Amerika Latin yakni Brasil menggunakan bahasa Portugis.

Enklave berbahasa Prancis, Belanda, dan Inggris juga ada di Amerika Latin, terutama di Guyana Prancis, Suriname, dan Belize, dan Guyana.

Kreol Haiti dominan di negara Haiti meski bahasa Prancis juga digunakan. Bahasa lokal lebih menonjol di Amerika Latin daripada di Anglo-Amerika, dengan Nahuatl, Quechua, Aymara, dan Guaraní sebagai mayoritas.

Bahasa kreol selain kreol Haiti juga digunakan di beberapa bagian Amerika Latin. Bahasa Anglo-Amerika yang dominan adalah bahasa Inggris.

Bahasa Prancis juga resmi di Kanada, terutama di Quebec sebagai bahasa utama dan di New Brunswick sebagai bahasa resmi bersama dengan bahasa Inggris.

Bahasa Prancis juga merupakan bahasa penting di Louisiana, dan di beberapa bagian New Hampshire, Maine, dan Vermont. Bahasa Spanyol ada di Amerika Serikat bagian barat daya, yang membentuk bagian dari Kekerabatan Spanyol Baru, terutama di California dan New Mexico.

Sebagian besar bahasa non-pribumi berevolusi, tetapi masih saling dimengerti. Ada bahasa gabungan dan menghasilkan bahasa baru, seperti Papiamento yang merupakan kombinasi dari bahasa Portugis, Spanyol, Belanda, bahasa asli Arawak, berbagai bahasa Afrika, dan bahasa Inggris.

Lingua franca Portuñol, campuran bahasa Portugis dan Spanyol, dituturkan di daerah perbatasan Brasil dan negara-negara tetangga berbahasa Spanyol. Lebih khusus lagi, Riverense Portuñol digunakan oleh sekitar 100.000 orang di wilayah perbatasan Brazil dan Uruguay.

Karena imigrasi, ada banyak komunitas tempat bahasa lain digunakan dari seluruh penjuru dunia, terutama di 2 negara yang termasuk region Amerika Utara yakni Amerika Serikat dan Kanada, lalu Brasil, Argentina, Chili, Kosta Rika, dan Uruguay.

Daftar Negara di Amerika

Berikut adalah daftar lengkap negara-negara di Amerika.

NegaraIbu Kota
Amerika Utara
KanadaOttawa
Amerika SerikatWashington, D.C.
Amerika Tengah
BelizeBelmopan
GuatemalaKota Guatemala
Kosta RikaSan José
MeksikoKota Meksiko
El SalvadorSan Salvador
PanamaKota Panama
NikaraguaManagua
HondurasTegucigalpa
Karibia
HaitiPort-au-Prince
GrenadaSt. George's
DominikaRoseau
Antigua dan BarbudaSaint John's
JamaikaKingston
BarbadosBridgetown
Republik DominikaSanto Domingo
St. Vincent dan GrenadinesKingstown
Trinidad dan TobagoPort of Spain
St. Kitts dan NevisBasseterre
St. LuciaCastries
KubaHavana
BahamaNassau
Amerika Selatan
PeruLima
ChiliSantiago
GuyanaGeorgetown
KolombiaBogotá
UruguayMontevideo
BoliviaSucre
VenezuelaCaracas
EkuadorQuito
ArgentinaBuenos Aires
SurinameParamaribo
ParaguayAsunción
BrasilBrasília

Dapatkan berita terbaru! Ikuti kami di Google News dan dapatkan kabar terupdate langsung di genggaman.

Yosua Herbi
Herbi adalah seorang Web Developer asal Jawa Tengah lulusan D-3 Manajemen Informatika. Memiliki pengalaman dan kecintaan di bidang geopolitik, keuangan, pemrograman, digital marketing, dan sosial.